Minggu, 22 September 2013

@TraxFMJKT: "Tuhan ga cuma bawa dia ke hidup lo, tapi Tuhan jg bawa lo ke hidup dia. Misi lo adalah mencari tau alasannya." - @demasryan #TNO -- shared via UberSocial http://ubersocial.com

Gitu tweet yang menyentuh saya untuk menulis ini :

Kehadiranmu pada satu titik sudah membantu saya menyadarkan sesuatu yang saya pikirkan sudah sejak lama. Dan karena kamu saya telah mendapatkan jawabnya. Saya berterima kasih pada Tuhan karena mengirim kamu untuk menjawab pertanyaan saya yang sekian lama itu.

Sekarang saya sedang mencari tahu alasan kehadiran saya bagi kamu........semoga kamu pun bisa menemukan jawab yang baik untuk pertanyaan dalam hidupmu sehingga hadir saya menjadi berarti.......

Senin, 16 September 2013

"Pernah Deket" trend statusisasi kekinian yang membawa kegalauan......jreeeeng.......

Minggu, 08 September 2013

Kamu.........

Tidak banyak waktu yang kuhabiskan bersamamu.

Seperti celah-celah sempit dan jalanan gang yang rumit......itulah masa-masa aku dan kamu...

Ya....celah sempit diantara jalur yang terbentang lebar.
Jalanan gang yang rumit diantara jalan protokoler Jakarta yang megah terhampar.

Masa aku dan kamu bagaikan kabut.......
Hanya terlihat tipis-tipis......menggantung di saat pagi, dan hilang ketika mentari mulai beraksi.

Terkadang aku berpikir.........nyatakah ini?
Ataukah hanya cerita dan bayangan dari satu sisi?
Sisi penglihatan hatiku......bukan kamu................

Kamu tetap kelabu.
Kamu selalu abu-abu.
Dan membuatku terdampar, terantuk di batu karang keraguan.

Saatnya kini aku ingin berlayar ke pulau yang jelas kutuju......
Sebelum layarku terkembang, izinkan aku sampaikan pesanku......
Kamu itu nyata bagiku - tak peduli apakah aku hanya ilusi bagimu.
Terima kasih.......untuk sedikit waktu yang pernah ada........
Untuk celah sempit dan gang yang rumit.............................
Serumit kamu yang kadang bahkan tak kupahami dalam nalar tertinggiku.

Aku tidak suka kata "selamat tinggal"..............
Lebih baik, mari berdiri di jalan protokoler.......
Kamu pergi ke jalurmu..........dan aku ke jalurku....
Kenangan gang rumit itu cukup kusimpan dalam kalbu.....

Kamis, 05 September 2013

Mata bisa melihat, namun terkadang keramaian keadaan bisa membuatnya melewatkan yang hadir di depannya.

Telinga bisa mendengar, tapi terkadang tiupan angin membawa pergi bisikan kecil yang diucapkan dekat - sehingga tak tersisa kata untuk didengar.

Tapi hati........ketika dia telah merasa, apa yang tak kasat mata dapat tampak nyata di depannya.
Dan suara yang tak terdengar seorangpun, bisa ditangkap olehnya.

Hanya saja, hati juga memerlukan bukti, yang nampak di mata dan keluar melalui kata untuk ditangkap telinga. 
Untuk membuatnya yakin, bahwa semua bukan sebuah praduga.